Limas:
Sifat, Jaring-jaring, Luas Permukaan, Volume, & Contoh Soal
Pada kesempatan ini akan
dibahas mengenai bangun ruang limas. Apakah ada yang sudah tahu mengenai bangun
limas? Jika kalian belum mengetahuinya, simak penjelasan mengenai bangun ruang limas
berikut.
Apakah kalian masih ingat
dengan konsep-konsep pada materi bangun datar?
Apa saja macam-macam bangun
datar yang kalian ketahui?
Bangun datar dalam
matematika merupakan objek yang berbentuk dua dimensi. Terdapat banyak macam
bentuk dalam bangun datar seperti segitiga, segiempat dan segibanyak
yang lainnya.
Bangun datar segibanyak
tersebut merupakan penyusun bangun ruang limas. Agar lebih mengetahui mengenai
limas, mari kita simak definisi limas berikut.
Definisi Limas
Limas tersusun dari beberapa segibanyak. Lalu,
apa bangun limas itu?
Secara umum, limas dapat diartikan sebagai salah satu bangun ruang sisi datar yang dibatasi oleh sebuah sisi alas yang berupa
segibanyak dan sisi-sisi tegak yang berbentuk segitiga.
Salah satu titik sudut dari masing-masing
segitiga tersebut bertemu pada satu titik yaitu titik puncak limas.
Pemberian nama pada limas berdasarkan pada bentuk alasnya. Suatu
limas yang alasnya berbentuk segitiga disebut dengan limas segitiga, limas dengan sisi alas
berbentuk segi empat diberi nama limas segi empat, dan begitu pula dengan sisi
alas yang berbentuk segibanyak lainnya.
Pada gambar tersebut, terdapat bangun limas
segitiga T.ABC dan bangun limas segiempat T.ABCD.
Bagaimana jika alas limas tersebut berbentuk segi-n?
Sifat-sifat Limas Segi-n
Bagaimana sifat-sifat bangun limas segi-n?
Berikut merupakan sifat-sifat yang dimiliki bangun ruang limas
segi-n.
·
Banyak sisi
Banyak sisi pada limas segi-n adalah n
+ 1 buah, sebuah sisi alas dan n buah
sisi tegak berbentuk segitiga.
·
Banyak titik sudut
Titik sudut pada limas segi-n ada sebanyak n
+ 1. Sebuah titik sudut merupakan titik puncak limas (pertemuan
titik-titik sudut dari sisi tegak) dan n buah sudut merupakan
sudut yang terbentuk pertemuan titik sudut segi-n dengan sisi
tegak.
·
Banyak rusuk
Banyak rusuk pada bangun limas segi-n adalah 2n buah.
Setelah mengetahui mengenai unsur dan sifat
bangun limas, berikut akan dibahas mengenai penerapan bentuk limas dalam
kehidupan sehari-hari.
Limas dalam Kehidupan Sehari-hari
Bentuk-bentuk menyerupai limas sering dijumpai
dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu contohnya yaitu piramida. Bentuk
piramida menyerupai bangun limas.
Apakah kalian mengetahui apa saja kesamaan
dari piramida dengan bangun limas?
Piramida menyerupai bangun limas segiempat.
Piramida dan bangun limas keduanya memiliki alas dan sisi tegak yang bertemu
pada satu titik yaitu titik puncak limas/puncak piramida.
Contoh lainnya yaitu bentuk atap rumah.
Terdapat beberapa rumah yang atapnya berbentuk limas segiempat.
Seperti pada bangun ruang kubus dan balok, bangun limas ini juga
memiliki jaring-jaring.
Bagaimana bentuk jaring-jaring limas?
Untuk mengetahuinya, coba kalian perhatikan
beberapa contoh jaring-jaring limas di bawah ini.
Jaring-Jaring Limas
Tentu kalian sering melihat benda-benda yang
menyerupai bangun limas. Apakah kalian mengetahui bentuk jaring-jaringnya?
Bentuk jaring-jaring bangun limas dapat
diketahui dari bentuk alas dan sisi-sisi tegak limas tersebut.
Perhatikan beberapa bentuk
jaring-jaring limas berikut. Pada gambar berikut terdapat jaring-jaring limas
segitiga dan limas segitujuh.
Apakah
kalian tahu bentuk jaring-jaring limas yang lainnya?
Bentuk
jaring-jaring yang lainnya yaitu jaring-jaring limas segiempat ini. Perhatikan
gambar limas segiempat dan jaring-jaringnya di bawah ini.
Bangun
datar apa saja yang kalian lihat pada gambar di atas?
Pada
jaring-jaring limas segiempat tersebut terdapat lima bangun datar yaitu sebuah
segiempat dan empat buah segitiga yang kongruen.
Pada bangun limas segiempat T.ABCD mempunyai
jaring-jaring yang terdiri dari sebuah alas berbentuk segiempat yaitu
segiempat ABCD dan empat buah segitiga yang kongruan yaitu
segitiga TAB, TBC, TCD, serta segitiga TDA.
Bentuk jaring-jaring limas tersebut dapat
digunakan untuk menentukan luas permukaan limas. Supaya lebih memahami mengenai
luas permukaan limas, perhatikan penjelasan berikut.
Luas Permukaan Limas
Kalian tentu sudah mengetahui dan memahami
tentang jaring-jaring limas. Menentukan luas permukaan limas dapat dilakukan
dengan menghitung luas jaring-jaring limas tersebut.
Perhatikan gambar 5 di bawah ini. Gambar
tersebut merupakan bentuk jaring limas segiempat.
Lalu, bagaimana cara menghitung luas
permukaannya?
Pada
jaring-jaring tersebut terdapat lima daerah yaitu daerah I, II, III, IV, dan V.
Misalkan
ukuran alas limas (ukuran sisi persegi) adalah a cm dan ukuran tinggi sisi tegak (ukuran tinggi
segitiga) adalah t cm.
Daerah I, II, III, dan IV merupakan sisi tegak
limas yang berbentuk segitiga. Terdapat empat buah segitiga, sehingga:
·
Luas satu buah segitiga = ( a x t ) / 2
·
Luas 4 buah segitiga = 4 x Luas segitiga
·
Luas 4 buah segitiga = 4 x (( a x t ) / 2)
·
Luas 4 buah segitiga = 2 x a x t
Daerah V merupakan alas limas yang berbentuk
persegi, sehingga:
·
Luas persegi = a x a
Dengan menggabungkan luas alas dan sisi
tegaknya diperoleh
Rumus Luas Permukaan Limas
Luas permukaan limas segiempat = luas alas +
luas sisi tegak
L = ( a x a ) + ( 2 x a x t)
Keterangan:
·
L : luas permukaan limas
·
a : ukuran sisi alas limas
·
t : tinggi sisi tegak limas
Secara umum, luas permukaan limas adalah
Rumus luas permukaan limas = luas alas + luas
sisi tegak
Setelah mengetahui bagaimana cara menentukan
luas permukaan limas, selanjutnya akan dibahas mengenai volume limas.
Volume Limas
Pernahkah kalian mengukur berapa volume pada
bangun limas? Bagaimana cara menentukan volume limas?
Perhatikan gambar berikut.
Pada gambar tersebut, terdapat sisi alas
limas. Semakin ke atas bentuknya semakin mengecil hingga hanya terdapat satu titik
pada puncaknya.
Secara umum, untuk menentukan volume limas
dapat digunakan rumus berikut ini.
Rumus Volume Limas
Rumus volume limas = 1/3 x Luas
Alas x tinggi limas
Atau secara sederhana dapat ditulis:
V = 1/3 x La x t
Keterangan:
·
V : volume limas
·
La : luas sisi alas limas
·
t : ukuran tinggi limas
Nah, kalian sudah mempelajari mengenai pengertian limas, unsur dan
sifat limas, penerapan limas dalam kehidupan sehari-hari, jaring-jaring limas,
luas permukaan, serta volume limas. Untuk mengetahui kemampuan dan pemahaman
mengenai limas, kalian dapat mencoba mengerjakan latihan soal di bawah ini.
Contoh Soal dan Pembahasan
Contoh 1
Banyaknya sisi, titik sudut, dan rusuk pada
limas segidelapan adalah … .
Pembahasan
Limas segidelapan, n = 8.
Banyak sisi: n + 1 = 8 + 1 = 9
Banyak titik sudut: n + 1 = 8 + 1 = 9
Banyak rusuk: 2n = 2 x 8 = 16
Jawaban: banyak sisi: 9, banyak titik sudut: 9, banyak rusuk: 16.
Contoh 2
Alas limas berbentuk segitiga siku-siku dengan
ukuran 8 cm, 15 cm, dan 17 cm. Jika tinggi limas 20 cm, maka volume limas
tersebut adalah … .
Pembahasan
Luas alas = ½ x alas x tinggi = ½ x 8 cm x 15 cm = 60
cm2
Volume = 1/3 x luas alas x tinggi limas
Volume = 1/3 x 60 cm2 x 20 cm = 400 cm3
Jawaban: 400 cm3
Contoh 3
Diketahui limas dengan alas berbentuk persegi memiliki volume 1.296
cm3. Jika
panjang rusuk alas 18 cm, maka luas permukaan limas tersebut adalah … .
Pembahasan
V = 1/3 x La x t
Alas limas berbentuk persegi
La = a x a = 18 cm x 18 cm = 324 cm2
Tinggi limas:
t = V/(1/3 x La) = 1.296 cm3/108 cm2= 12 cm
Menentukan tinggi sisi tegak limas.
Dengan menggunakan konsep teorema Pythagoras
diperoleh
Tinggi sisi tegak = 15 cm
Luas sisi tegak = 4 x ( ½ x
18 cm x 15 cm) = 4 x 135 cm2 = 540 cm2
Luas permukaan limas = luas
alas + luas sisi-sisi tegak
L =
324 cm2 + 540 cm2 = 864 cm2
Jawaban:
864 cm2
Kesimpulan
Apa saja yang sudah kita pelajari?
·
Limas merupakan bangun ruang yang dibatasi
oleh alas berbentuk segi banyak dan sisi tegak berbentuk segitiga.
·
Obyek-obyek berbentuk menyerupai limas sering
kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari seperti bentuk piramida, bentuk atap
rumah, dan lain sebagainya.
·
Bentuk jaring-jaring limas dapat diketahui
berdasarkan bentuk sisi alasnya. Untuk menentukan luas permukaan limas
dapat dilakukan dengan menghitung luas jaring-jaring limas tersebut.
Rumus untuk menentukan luas permukaan limas
yaitu:
Luas permukaan limas = luas sisi alas + luas
sisi-sisi tegak
Rumus untuk menentukan volume limas yaitu:
V = 1/3 x La x t
Demikian penjelasan mengenai bangun ruang limas. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar